Kenapa Tubuh Kita Perlu Peregangan Otot

Kenapa Tubuh Kita Perlu Peregangan Otot – The American College of Sports membuktikan bahwa peregangan otot dengan kata lain stretching adalah perihal yang baik untuk dilakukan. Bahkan, para pakar memberi saran untuk melakukan peregangan otot setidaknya 2 kali didalam seminggu, selama 60 detik tiap gerakan. Mengapa?

Pentingnya melakukan peregangan otot secara rutin
Semakin bertambahnya umur, otot dan sendi Anda biasanya akan tambah tidak fleksibel. Dengan rajin melakukan peregangan, perihal ini akan menolong Anda bergerak lebih leluasa. Banyak pakar mengatakan, peregangan yang rutin mampu menolong pinggul dan paha pengeluaran sdy tercepat belakang selamanya fleksibel hingga hari tua.

Jika postur tubuh Anda jelek dan aktivitas Anda benar-benar padat sehingga Anda jarang olahraga, setidaknya jadikanlah peregangan sebagai normalitas untuk melemaskan otot-otot secara rutin. Apabila Anda miliki sakit pinggang sebab duduk di belakang meja tiap tiap hari, peregangan terhitung mampu membantu.

Perlukah peregangan otot sebelum saat berolahraga?
Tidak perlu. Hal ini tidak terbukti menghindar cedera, sakit terhadap otot sesudah olahraga, maupun tingkatkan performa Anda.

Menurut penelitian, peregangan statis sebelum saat berolahraga malah mampu melemahkan performa, terutama kecepatan lari sprint. Penyebab utamanya adalah sebab peregangan mampu mengakibatkan otot Anda lelah. Anda mesti melakukan pemanasan sebelum saat berolahraga, namun melakukan bersama peregangan dinamis, yang mirip layaknya olahraga Anda yang akan Anda melakukan namun didalam intensitas yang lebih rendah.

Kenapa Tubuh Kita Perlu Peregangan Otot

Sebelum berlari, pemanasan yang baik untuk ditunaikan adalah:

Lari di daerah bersama cepat
Berjalan sambil menekuk lutut
Mengayunkan kaki
Langkah tinggi atau “butt kicks” (jogging perlahan sembari kaki menendang bokong ke belakang).
Mulailah secara perlahan, dan tingkatkan intensitasnya secara berkala.

Perlukah peregangan otot sesudah berolahraga?
Ya! Ini adalah waktu terbaik untuk peregangan, terutama peregangan statis. Semua orang akan menjadi lebih fleksibel sesudah berolahraga, sebab sirkulasi terhadap otot dan sendi meningkat.

Setelah Anda berlari atau jogging, akhirilah bersama berjalan-jalan kecil untuk relaksasi. Setelah itu, tutup bersama melakukan peregangan. Ini adalah cara terbaik untuk mengakhiri olahraga.

Bolehkah aku melakukan peregangan otot tiap tiap saat?
Ya. Peregangan tidak diharuskan cuma sebelum saat atau sesudah olahraga rutin saja. Peregangan mutlak terhitung untuk ditunaikan sekali-kali, jika saat Anda bangun pagi, sebelum saat tidur, atau selama istirahat kerja.

Apakah mesti untuk menghindar peregangan?
Tidak perlu. Meregangkan otot dan menahannya selama 15 hingga 30 detik dinamakan peregangan statis, dan peregangan layaknya ini baik untuk ditunaikan asal Anda tidak menahannya benar-benar lama hingga mengakibatkan kesakitan. Tetapi belajar menyebutkan bahwa peregangan yang dinamis pun mirip efektifnya, dan apalagi sering kadang lebih baik terkecuali Anda melakukannya sebelum saat berolahraga.

Peregangan yang dinamis, layaknya Standing-Cat-Camel, menjalankan group otot secara halus lewat lebih dari satu gerakan.

Ini adalah versi peregangan statis dari Standing-Cat-Camel:

Satukan jari-jari Anda rentangkan di depan muka bersama telapak tangan menghadap ke depan.
Rentangkan lengan ke depan sejauh yang Anda bisa, lengkungkan punggung dan bahu Anda ke depan.
Tahan hingga lebih kurang 10 detik.
Sekarang lepaskan jari-jari Anda, dan capai pergelangan tangan atau jari di belakang Anda.
Angkat lengan Anda setinggi yang Anda mampu di belakang punggung Anda tanpa membebaskan tangan, hingga dada Anda akan terbuka dan bahu Anda berputar ke belakang.
Dengan peregangan apapun, baik statis atau dinamis, Anda mesti merasakan peregangan, namun Anda tidak boleh merasakan kesakitan. Jangan melakukan peregangan lebih jauh dari jangkauan gerakan yang Anda perlukan.

Updated: Maret 22, 2022 — 9:43 pm

Tinggalkan Balasan